Kamis, 13 Oktober 2011

Launching Buku Magnitudo 9, LTfS dan Bunda Sakura @ Nagoya

Lama tak bersua di MP, 
mau menyampaikan kabar
Alhamdulillah semalam (Kamis 14 Oktober 2011) telah di-launching
(mungkin lebih tepat di-sosialisasi-kan, ^^) 
Buku baru dari FLP-J serta Fahima:
1. Magnitudo 9
2. Laa Tahzan for Students
3. Bunda Sakura.

Launching mengambil kesempatan pada acara DIBAKAR PPI-Nagoya
(DIskusi BAreng paKAR) bersama Bpk. Djati Mardiatno, dosen Fakultas Geografi UGM
Dengan topik: Pengurangan Resiko Bencana di Indonesia

Karena tema yang "nyambung", 
(ditambah "utang" presentasi mengenai gempa tohoku pada acara DISAMBEL-DIskusi SAMBil LEyeh-leyeh)
Maka saya mengambil kesempatan DIBAKAR kemarin untuk launching buku Magnitudo 9.
Lalu karena pencocokan jadwal yang seringkali sulit, 
jadilah secara spontan sekaligus mensosialisasikan buku Laa Tahzan for Student
- yang tertunda-tunda lama.. dan tak terasa kini, 2 penulis dari Nagoya, baik Ryka maupun Sunu sudah berpindah kota-
serta buku yang baru terbit dari Fahima-FLP: Bunda Sakura.

Ternyata 1 jam itu kurang sekali ^o^

Karena tema yang nyambung dengan topik Bapak Djati,
Pembahasan diawali buku Magnitudo 9 langsung bab "Sekilas Tentang Gempa dan Tsunami"
yang alurnya mengikuti pertanyaan dari audience.
Lalu dipaparkan ringkasan buku dan kelebihan buku ini,
kayanya sudut pandang, fresh, dan bahasa yang ringan.


Lalu dilanjutkan ke Buku Laa Tahzan for Students, 
dengan ragam latar belakang penulis dna pengalaman,
yang semua bermuara pada satu pesan:
Ganbareba, Dekiru!

Kemudian ditutup dengan Bunda Sakura,
yang lebih rame disambut oleh para gadis yang ingin menjadi Bunda
dan para bujang yang mencari Bunda :)

Waktu sudah time up ketika masuk ke buku LTfS dan Bunda Sakura, 
sehingga hanya bisa menjelaskan silas saja.
*mungkin perlu edisi ke-2 ^o^*

Ini merupakan pengalaman pertama-ku
jadi pastinya masih banyak kekurangan di sana sini.
Mohon maaf karena ngga mensosialisakan mengenai acara ini sebelumnya.

Menghaturkan segenap terimakasih pada Teh Yayu, Mba Vivi dan Mba Nurul
yang bener2 bantuin persiapan langsung di hari-H :)
Hontouni Tasukarimashita.
Jazakillah khoiron khatsira.

Tambahan info.
Harga di Jepang:
Magnitudo 9: ¥850, 100% disumbangkan untuk korban bencana Tohoku 2011
Laa Tahzan for Student: ¥600. Royalti dikumpulkan untuk mewujudkan cita2 pelajar yang bertekad melanjutkan pendidikan tinggi di Jepang.
Bunda Sakura: ¥600

Rabu, 05 Oktober 2011

Debut nari @ Festival Indonesia 2011

Konon untuk menyeimbangkan kehidupan dan menjaga stamina dan kebugaran tubuh dan pikiran, kita perlu berolahraga. Kalau 4-2 tahun lalu berusaha keras me-mind-set sepedahan itu berolahraga -walau sambil ngebut2 ngejar waktu hehe- 2 tahun terakhir ini banyak kehilangan olahraga- selain mengejar anak hehe... Saat mendadak ikut main badminton PPIJ, rasanya seger banget, jadi semangat mau olahraga, ehh ternyata dateng ke GOR pas banget ada staf yang negur, ternyata fasilitas olahraga kampus ga bisa untuk anak2. sampe penasaran cross check ke International Student Advisor (ISA) dan beliau juga sampe nge-cek ke ISA board member, ternyata memang ada peraturan tertulisnya.
Lalu tertariklah aku ikutan nari hehe,, awalnya sih pengen aja nari bareng Teh Shanti, yang sepertinya kesempatan terakhir. dan seneng liat gerakan tari Bagurau ini. Ternyata menyenangkan ^o^ jadi olahraga di sela2 kepenatan, walau kadang hanya bisa ikut sebentar.

Soo.. this will be my first dance debut in Indonesia Festival in Nagoya! 
* yang di-pas-pas-in waktunya sesudah undoukai nya Akira

Akan tampil juga Zahra-chan dan teman2 perempuan Bhinneka, nari kipas. 
Lalu ada tampilan nyanyi dan permainan anak dari anak2 Bhinneka-PPI.

iseng bikin versi narsis hehe