Rabu, 29 Juli 2009

Bayi berkepala dua

Mahabesar Allah dengan segala penciptaannya...

Lahir
7 Agustus 2006 di RS Pelni, Petamburan, Jakarta Pusat.
Jenis kelamin bayi yaitu perempuan dengan berat badan 3.950 gram,  tinggi 45 cm, lingkar kepala kanan 32 cm, lingkar kepala kiri 34 cm, dua kaki, dua tangan yang kondisinya normal, dan dua kaki lagi tidak normal berada di belakang.
''Kondisi bayi sehat, bisa menangis keras, bisa kencing, buang air besar, berkaki dua normal, dan dua kaki tidak normal sehingga mirip seperti ekor berjumlah dua, besarnya sebesar kacang tanah dan satunya sebesar ibu jari orang dewasa,'' 

Kondisi organ tubuh lainnya tampak normal seperti mata  bisa melihat normal, hidung bisa bernapas, mulut, telinga, dua tangan yang normal, dan sekujur tubuhnya tampak bersih dan tidak ada yang cacat. Organ dalam seperti pau-paru juga normal dengan jumlah sepasang, hati dan limpa satu. Tulang belakang berjumlah dua. Masing-masing kepala disanggah oleh tulang belakang. Yang tampak tidak normal yaitu ginjalnya cuma satu dan jantungnya terdapat kelainan yang cukup kompleks. 

Jenis bayi ini sulit disebut bayi kembar siam. ''Ini varian kembar siam karena tubuhnya hanya satuhanya kepalanya yang berjumlah dua, bercabang di pundak,'' katanya

http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2006/8/11/n2.htm

Lahir Januari 2008
http://www.fazamania.com/keajaiban-tuhan-bayi-berkepala-dua/2008/01/18/

Lahir Senin, 25 Agustus 2008, di Bangladesh.
Bayi laki-laki dengan dua kepala terlahir di sebuah klinik di kawasan barat daya Banglades,  dinamai Kiron, lahir melalui persalinan caesar, dengan berat 5,5 kg di Keshobpur, 85 mil dari kota Dhaka. .. akhirnya meninggal dunia setelah mengalami demam dan kesulitan bernapas.
http://www.kompas.com/read/xml/2008/08/28/1535366/bayi.berkepala.dua.akhirnya.meninggal

Lahir Juli 2009, di Riau
3.200 gram, dengan panjang 43 centimeter.
bayi kembar siam jenis conjoined twins parapagus dicephalus tetrabrachius yang berarti bayi kembar dengan dua kepala, empat lengan, dua tulang belakang dan rongga dada yang menyatu.
http://berita.liputan6.com/daerah/200907/238291/Kondisi.Bayi.Berkepala.Dua.Kritis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar