Jumat, 05 Agustus 2011

Catatan H5

Hari kelima ini, bertepatan dengan adanya undangan pertemuan dari Federasi Perempuang di Nagoya, berkenaan dengan pengadaan lomba pidata bahasa jepang ke-14. Aku datang bersama Zahra dan Renny, dan bertemu 2 kawan Indonesia lainnya. Hadirin lainnya selain dari Jepang, ada dari China, Korea serta Taiwan.

Meja dan kursi ditata persegi panjang, sehingga kita bisa saling bertatapan antar hadirin.
Seperti yang bisa diduga, aneka cemilan sudah tersedia di piring-piring kecil seputar meja.
Aku cukup bimbang, bagaimana bersikap hari ini, haruskah aku menolak, atau aku terima saja dulu. Dari 3 muslimah yang hadir, hanya aku yang berpuasa hari itu, karena 2 lagi sedang berhalangan. Sehingga keputusan benar-benar harus dari diri sendiri. Aku pertama kali bertemu semua orang disini, dan tidak ingin menyinggung, maupun mencolok.

Tampak ada sebuah kotak yang diedarkan, rupanya ada pembagian puding-puding cantik. Kita harus berhati-hati memilih karena beberapa mengandung jelatin, yang salah satu bahan pembuatnya ada dari babi, Alhamdulillah ada juga beberapa yang tidak mengandung jelatin.
Saat kotak itu tiba depanku, aku memilihkan 1 untuk Zahra, lalu aku berikan ke samping. orang jepang disamping mengatakan padaku untuk juga turut mengambil. Akhirnya saat itu aku memutuskan untuk turut mengambil juga.

Lalu masing-masing peserta dibagikan Teh. Seperti yang juga aku duga, ada acara campaign membuka meeting itu. Aku juga tetap ikut, sembari hanya memegang gelas ^^. 

Zahra yang sebetulnya lagi mau puasa, senyam senyum nanya "Mamahh.. boleh??" korting khusus untuk Zahra hari ini.

Alhamdulillah sepanjang meeting itu semua berlangsung baik. Isi gelasku habsi sama Zahra, yang tampaknya kehausan ^^. Setengah jam menjelang selesai, masuk juga ke pembicaraan Ramadan, rupanya ada yang mengetahui mengenai bulan Ramadan ^^. Jadi jelas kenapa pudingku masih utuh, dan lalu dipersilakan untuk dibawa pulang ^^.


1 komentar:

  1. keren..i.a meskipun belum pernah kesana, negara jepang adalah negara yang menghormati hak orang lain mbak..jd jangan takut menyampaikan, i.a itu akan jadi syiar..selamat berpuasa :)
    salam kenal ^_^

    BalasHapus